A letter to Someone from God

Dear kamuu,,

Pagi ini aku terbangun oleh sinar mentari yang menyusup diam-diam lewat celah ventilasi jendela kamarku . Terpandang olehku handphone yang tergeletak disampingku . Aku berharap melihat ucapan ' selamat pagi ' saat ku membuka handphone . Namun aku tak menemukannya, maka aku beranjak dari atas kasur dan segera bersiap untuk melakukan aktivitas hari ini .

Aku mampir ke cafe depan kantor untuk sarapan pagi . Ketika pesananku datang , aku bermaksud menikmatinya segera sebelum pancake hangat itu dingin . Tapi sepasang lelaki dan perempuan yang baru saja memasuki cafe mengusik perhatianku . Mereka masuk bersama, jemari mereka saling menggenggam erat . Tersenyum dan tertawa kecil dalam sebuah canda pagi mereka . Heiii kamu, kapan kita punya kesempatan seperti itu ???....

Hari ini seperti biasa saja, di kantor dengan setumpuk pekerjaan yang selalu bertambah setiap harinya . Dan juga beragam masalah yang datang dan pergi . Namun entah kenapa setiap aku membayangkanmu, aku tersenyum sendiri dan bebanku sedikit berkurang . Aku membayangkan, jika aku kesal dan marah . Aku akan mengirim pesan atau menelponmu untuk menceritakan semua rasa sesak didada karena masalah yang tidak ada habisnya ini . Dan kamu akan berusaha menenangkan aku . Meskipun pada akhirnya aku sadar, aku tidak tahu harus menghubungimu dimana .......

Entah kenapa, selalu ada saja hal-hal kecil yang membuatku membayangkan dan berfikir . Bagaimana jika kamu yang melakukannya untukku . Seperti saat salah seorang teman lelaki dikantor memanggilku ' sayang ' . Hei .. Aku mengingatmu secara spontan dan bermain dengan alam bawah sadarku . Berimajinasi bagaimana rasanya jika kata-kata ' sayang ' itu meluncur dari bibirmu untukku . Ada desir aneh dihatiku yang membuat aku jadi tersenyum sendiri yang dipikir temanku, aku tersenyum karena panggilannya padaku itu .

Dan setelah semua aktifitas dan rutinitas yang tiada habisnya . Tempat berlabuh yang tidak akan pernah aku tolak adalah kasurku yang hangat dan nyaman . Tempat aku melabuhkan mimpi-mimpiku akan masa depan dengan atau tanpamu . Lelaki kiriman tuhan yang sampai kini belum juga menemukan dimana keberadaanku . Aku selalu berharap, kamu lebih berusaha keras untuk bisa menemukan tempatku berdiam dan menantimu . Meskipun membutuhkan waktu yang tidak cepat, aku tahu tuhan sedang mempersiapkan diriku dan dirimu . Agar nanti pada saat yang tepat , kita akan dipertemukan dan untuk pertama kalinya mengatakan ' hai ' .......

Aku kembali melirik handphome , aku tahu tidak akan ada ucapan ' selamat malam ' darimu disana . Dan aku akan selalu menunggu saat itu tiba . Tersenyum sebelum tidur dan ada kebahagiaan sederhana ketika paginya ada sapaan manis darimu itu.

Hei kamuu,,

See you,,

When the time is right

December 12,2011

10.42 in the hopeless place

*7hugs ♥